10 Tips Sukses Untuk Trader Forex Pemula
Posted by
Ardi Novianto Putra on Jumat, 20 April 2018

Di luar teori dan pengetahuan trading yang telah dipelajari, trader pemula sering kali melakukan kesalahan yang disebabkan oleh faktor psikologis maupun akibat kurangnya pengalaman trading. Tidak ada cara cepat yang bisa membalikan kesalahan-kesalahan itu, apalagi yang instan bisa memperbaiki keadaan dari selalu loss menjadi sering profit. Perbaikan yang akan terjadi sepenuhnya tergantung pada si trader itu sendiri, semakin cepat trader berusaha melakukan perbaikan semakin cepat pula hasilnya.
Berikut 10 tip para trader profesional dari broker myFBS.co.id yang bisa membantu Anda:
1. Anda seharusnya tidak ingin kaya dengan cepat.
Trader pemula biasanya menganggap trading forex sebagai cara yang cepat dan sederhana untuk menjadi kaya. Tanpa melihat resiko mereka masuk pasar dengan volume lot trading yang sebesar mungkin dengan harapan dapat untung besar dalam waktu yang singkat. Pada kenyataannya cara seperti ini akan menyebabkan kerugian besar dalam jangka panjang karena Anda tidak akan bisa memprediksi harga dengan tepat, meskipun Anda menguasai analisa teknikal dan fundamental.
2. Tidak membuat keputusan trading secara acak.
Anda harus mempunyai strategi untuk open posisi dan close meskipun sederhana, dan tidak masuk pasar berdasarkan perkiraan semata. Masuk ke market yang acak dan tanpa dasar sama saja dengan bermain judi.
{3. Hati-hati dengan leverage yang kecil.
Leverage merupakan daya tarik utama dalam trading forex. Banyak broker berlomba menawarkan leverage sekecil mungkin. Anda harus hati-hati dan tidak menggunakan leverage yang kecil sebagai alasan untuk masuk ke market terlalu banyak. Leverage tinggi memungkinkan Anda entry banyak posisi sekaligus karena margin kecil, tetapi jika grafik pergerakan harga tidak seperti yang Anda perkirakan maka Anda harus memasukan uang lagi untuk menahan kerugian tersebut.
4. Selalu pasang stop loss.
Biasanya trader berani menahan posisi yang loss hingga waktu yang lama dengan harapan harga akan berbalik arah. Pada kenyataannya cara semacam ini akan cenderung menghancurkan account Anda karena Anda tidak pernah membatasi resiko. Secanggih apapun strategi trading yang digunakan, Anda harus tetap memasang stop loss sebagai proteksi dini.
5. Jangan libatkan emosi ketika trading.
Keterlibatan emosi dalam trading akan menyebabkan Anda tidak berpikir logis, pada akhirnya akan menghabiskan uang Anda. Anda harus berlatih untuk tidak emosional ketika trading dengan cara tidak memaksakan kehendak kepada pasar.
{6. Konsisten dan disiplin dengan rencana trading.
Kaji terlebih dahulu strategi Anda dan jangan cepat berganti strategi. Jika sudah menemukan yang tepat, konsisten dengan rencana yang telah Anda pilih dan disiplin dalam menerapkannya
7. Terapkan money manajemen yang benar.
Money management tidak hanya resiko per trade (stop loss) tetapi juga risk/reward ratio yang akan menentukan keberhasilan Anda.
8. Ikuti perkembangan keadaan pasar.
Mengikuti perkembangan pasar secara global akan membantu dalam memilih pasangan mata uang yang akan ditradingkan. Untuk memaksimalkan trading Anda sebaiknya Anda memilih pasangan mata uang yang sedang kuat versus yang sedang lemah. Anda bisa mengikuti perkembangan pasar secara global dengan bergabung bersama komunitas kami disini
9. Usahakan untuk selalu memonitor posisi Anda.
Sekalipun Anda menggunakan pending order beserta level stop dan exit, ada baiknya Anda tetap memonitor trading Anda. Sebagai trader sebaiknya Anda sering memonitor pergerakan harga pasar.
10. Buat rencana trading dengan jelas.
Hindari membuat rencana dengan menargetkan profit minimal yang ingin Anda dapat,tetapi rencanakan bagaimana Anda akan menghadapi pasar. Strategi trading yang kurang baik membuat Anda selalu ragu dalam mengambil keputusan. Rencana trading Anda minimal harus mencakup:
- Frekuensi trading dalam 1 minggu, 2 minggu atau 1 bulan ( bisa juga per hari).
- Waktu yang tepat (terutama bila Anda trader part timer).
- Strategi yang di pakai untuk keadaan pasar tertentu. Contoh: untuk pasar trending akan digunakan strategi A sedang untuk kondisi market sideways menggunakan strategi B, atau keduanya menggunakan strategi yang sama dengan parameter yang berbeda.
- Sinyal untuk buy dan sell yang jelas.
- Cara menentukan stop loss dan take profit (limit).
- Kriteria besarnya risk/reward ratio setiap trade.
Singkat kata, untuk mencapai sukses dalam jangka panjang, hendaknya Anda focus pada proses trading, bukan pada besarnya profit yang akan Anda dapatkan.
Belum Punya Akun Trading?? Daftar Disini myFBS.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar